Alternatif Kebijakan dalam Upaya Peningkatan Minat Wanita Usia Subur Melakukan Imunisasi Campak dan Rubela

  • Ratna Wulandari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju
  • Astrid Novita Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju
Keywords: Imunisasi Measles Rubella, Kebijakan, Promotif Kesehatan

Abstract

Imunisasi Campak dan Rubela pada Wanita Usia Subur (WUS) hingga saat ini masih menjadi kategori imunisasi lanjutan pilihan yang belum diwajibkan. Ibu hamil yang menderita Campak dan Rubela akan memiliki risiko tinggi janinnya  mengalami kelainan bawaan pada bayi baru lahir atau yang dikenal dengan Congenital Rubella Syndrome (CRS). Di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu kunjungan WUS yang melakukan imunisasi Campak Rubela <100 kunjungan dengan 11 kejadian CRS pada Tahun 2017. Untuk itu perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menentukan identifikasi masalah, kriteria evaluasi, dan rumusan alternatif kebijakan dalam upaya meningkatkan minat WUS dalam melakukan imunisasi Campak Rubela. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini meliputi Kepala Puskesmas sebagai Informan Kunci serta Tim Imunisasi Campak Rubela dan User sebagai informan pendukung. Pengumpulan data dilakukan dengan metode indepth interview. Hasil temuan masalah dalam penelitian ini antara lain ; belum ada data jumlah penderita campak dan rubella dewasa, belum ada upaya promotif untuk meningkatkan pengetahuan WUS tentang imunisasi Campak Rubela, belum ada anggaran untuk upaya promotif imunisasi Campak Rubela dewasa, dan kurangnya koordinasi antar unit kesehatan dalam memperkenalkan imunsasi Campak Rubela untuk WUS. Setelah dilakukan analisis dengan metode Urgency Strategy Growth (USG) dan Strenght Weight Opptunity Threat (SWOT), prioritas masalah yang terpilih adalah belum adanya upaya promotif imunisasi campak dan rubella untuk dewasa. Usulan alternatif rekomendasi kebijakan terpilih adalah penyusunan Standar Operasional Prosedur Upaya Promotif Kesehatan Imunisasi Campak Rubela untuk WUS, yang disusun dalam bentuk Standar Operasional Prosedur yang isinya meliputi acuan kegiatan, diagram alur dan anggaran biaya. Saran yang diberikan untuk lahan penelitian adalah segera disusun kebijakan untuk pemberian imunisasi Campak dan Rubela dengan prioritas sasarannya adalah WUS untuk mencegah kejadian CRS.

Published
2019-07-16

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.