Kenali dan Cegah Kanker Serviks pada Wanita Usia Subur (WUS) di RT 003/RW 008 Lenteng Agung, Jakarta Selatan

Recognize and Prevent Cervical Cancer in Women of Reproductive Age (WRA) in RT 003/RW 008 Lenteng Agung, South Jakarta

  • Aprilya Nency Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Anisa Zhavira Muslimah Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Vina Wulandari Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Nurulita Hidayah Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Ponitri Ponitri Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Aurelia Viviani Ngawo Universitas Indonesia Maju, Indonesia
  • Feny Febriana Putri Universitas Indonesia Maju, Indonesia
Keywords: Kanker serviks, wanita usia subur

Abstract

Kanker serviks (leher rahim) menempati urutan kedua dengan jumlah 36.633 kasus atau 9,2% dari total kasus kanker (Handayani, 2022). Gangguan Kanker Serviks Di Indonesia, kanker serviks menimbulkan dampak yang signifikan terhadap perempuan dan keluarga mereka, lebih dari 103 juta perempuan berusia lebih dari 15 tahun berisiko terkena penyakit ini. Penyakit ini merupakan jenis kanker terbesar kedua pada perempuan, sekitar 36.000 wanita terdiagnosis setiap tahunnya. Selain itu, sekitar 70% dari seluruh perempuan yang didiagnosis, berada pada stadium lanjut, sehingga angka kematian akibat kanker serviks di Indonesia tergolong tinggi, dengan sekitar 21.000 kematian pada tahun 2020 (kesehatan, 2023).

Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam bentuk Penyuluhan dengan  tema “Kenali  dan cegah kanker serviks pada Wanita Usia Subur (WUS)”. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini penting dilaksanakan dengan tujuan sebagai saling sharing antara akademisi perguruan tinggi dan para wanita untuk dapat meningkatkan pengetahuan mengenai bahaya kanker serviks dan invesitasi mencegah terjadinya kanker serviks. Rencana kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan tanggal 26 April 2024 dengan sasaran wanita usia subur (WUS) Dengan rentang usia 18-49 tahun sejumlah 25 orang. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah dengan teknik ceramah, diskusi dan tanya jawab secara offline.

 

Published
2024-08-31