Stigma Masyarakat Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

  • Firmansyah Danukusumah Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • Suryani Suryani Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran, Bandung
  • Iwan Shalahuddin Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran, Bandung
Keywords: Masyarakat, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Stigma

Abstract

Stigma merupakan salah satu faktor penghambat dalam pemulihan orang dengan gangguan jiwa. Banjaran Wetan merupakan suatu wilayah dengan jumlah klien gangguan jiwa yang meningkat setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stigma masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa di RW 05 Desa Banjaran Wetan Kabupaten Bandung. Desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini sebanyak 452 orang dengan sampel penelitian menggunakan purposive sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 50 orang. Instrumen pada penelitian menggunakan kuesioner Community Attitudes toward the Mentally Ill (CAMI). Analisis data menggunakan mean, median, serta standar deviasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stigma masyarakat masih tinggi (mean=129; SD=14). Skor tertinggi pada  aspek ideologi komunitas kesehatan mental (mean=35,48; SD=4), diikuti dengan aspek kebajikan (mean=34,70; SD=4), aspek otoritarianisme (mean=31,12; SD=3) dan yang terendah yaitu aspek pembatasan sosial (mean=27,86; SD=2). Artinya masyarakat beranggapan bahwa orang dengan gangguan jiwa harus mendapatkan perawatan yang memadai dan perlu pelayanan kesehatan jiwa akan tetapi bukan di lingkungan mereka. Saran untuk penelitian ini diharapkan ada program pendidikan kesehatan kepada masyarakat mengenai orang dengan ganggguan jiwa.

Published
2022-05-13

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.