Determinan Penerimaan Vaksin COVID-19 pada Masyarakat Muslim di Kota Tasikmalaya
Abstract
Pengendalian pandemi dengan penerapan protokol kesehatan telah membantu melandaikan kurva epidemi, namun belum dapat mengontrol penyebaran COVID-19 sehingga diperlukan strategi kekebalan kelompok (herd immunity) melalui program vaksinasi. Keraguan vaksin dan informasi yang salah menyebabkan hambatan besar untuk mencapai cakupan dan Herd Immunity di banyak negara. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penerimaan vaksin COVID-19 dan determinannya pada masyarakat muslim di Kota Tasikmalaya. Sampel sebanyak 350 orang dipilih secara random pada populasi masyarakat muslim kota Tasikmalaya yang memenuhi syarat. Variabel sebagai determinan penerimaan vaksin COVID-19 dalam penelitian ini adalah umur, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, dan kepercayaan terhadap Vaksin COVID-19. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah responden yang sudah mendapatkan vaksin COVID-19 sebesar 44%. Faktor yang berhubungan dengan penerimaan Vaksin COVID-19 adalah pendidikan (P-value = 0,016), pekerjaan (P-value = 0,022), dan kepercayaan terhadap vaksin (P-value = 0,000). Adapun faktor yang tidak berhubungan dengan penerimaan vaksin yaitu umur, jenis kelamin dan status pernikahan. Perlu riset yang mendalam untuk memahami kepercayaan masyarakat terhadap vaksin COVID-19 khususnya pada masyarakat yang berpendidikan tamat SD sederajat dengan status pekerjaan tidak bekerja atau bekerja pada institusi non formal.