Kualitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Militer
Studi Kasus Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membahas kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit militer dari sisi sosiologis melalui lima dimensi pengukuran mutu kualitas pelayanan yang dikemukakan oleh Parasuraman, Zeithaml, dan Berry (1988): dimensi bukti fisik, keandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam pada enam pasien yang masing-masing berbeda status kepemilikan asuransi BPJS Kesehatan dan latar belakangnya serta observasi lapangan sebagai sumber data primer. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa telah menerapkan pelayanan kesehatan yang berkualitas namun belum terlaksana dengan maksimal akibat pengaruh dari budaya kelembagaan militer. Variasi dalam kualitas pelayanan kesehatan yang dialami pasien dipengaruhi oleh latar belakang dan tingkat kepangkatan yang dimiliki, sehingga rumah sakit berbasis militer perlu mengevaluasi implementasi pelayanan kesehatan untuk memastikan optimalisasi prinsip ekuitas dalam sistem kesehatan.