Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif

  • Intan Permata Dewi Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Program Pascasarjana, Universitas Respati Indonesia
  • Laila Ulfa Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Program Pascasarjana, Universitas Respati Indonesia; Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Respati Indonesia
  • Yuna Trisuci Aprillia Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Program Pascasarjana, Universitas Respati Indonesia; Program Studi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Respati Indonesia
  • Hikmah Kurniasari Rumah Sakit Sari Asih, Ciputat
Keywords: ASI eksklusif, Dukungan keluarga, Dukungan petugas kesehatan, Susu formula

Abstract

Masih adanya budaya dan mitos yang tidak mendukung pemberian ASI eksklusif, dan masih adanya promosi produk pengganti ASI secara terselubung melalui media online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Kelurahan Kalisari Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur Tahun 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik menggunakan rancangan pendekatan Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 7 - 12 bulan di Puskesmas Kelurahan Kalisari Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur sebanyak 104 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Dari Hasil uji regresi logistik sederhana menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara umur (nilai p = 0,02), pendidikan (nilai p = 0,00), status pekerjaan (nilai p = 0,00), pengetahuan (nilai p = 0,01), sikap ibu (nilai p = 0,00), dukungan keluarga (nilai p = 0,03), dan dukungan petugas kesehatan (nilai p = 0,00) dengan pemberian ASI eksklusif. Sedangkan tidak ada hubungan pendapatan (nilai p = 0,03) dan  promosi susu formula (nilai p = 0,13) dengan pemberian ASI eksklusif. Faktor yang paling dominan adalah pendidikan (OR; 9,03, nilai p = 0,00). Maka dapat disimpulkan bahwa pendidikan merupakan faktor penting untuk memperbaiki perilaku menyusui ASI eksklusif. Oleh karena itu upaya edukasi untuk meningkatkan pengetahuan ibu terhadap perilaku ASI eksklusif perlu ditingkatkan.

Published
2024-07-27

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.