Pengaruh Lama Penggunaan Komputer dan Jarak Pandang terhadap Kelelahan Mata
Abstract
Penggunaan komputer yang berlebihan dapat menyebabkan kelelahan mata yang dipengaruhi oleh durasi penggunaan komputer, jarak pandang, dan intensitas pencahayaan. Desain penelitian adalah cross-sectional pada populasi sebanyak 57 orang yang semuanya diambil sebagai sampel menggunakan teknik total sampling. Variabel yang dianalisis yaitu durasi penggunaan komputer dan jarak pandang terhadap kelelahan mata. Hasil penelitian menemukan intensitas cahaya di lingkungan kerja Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Surakarta belum memenuhi standar. Faktor risiko yang berhubungan secara signifikan dengan kelelahan mata adalah lama penggunaan komputer lebih dari 4 jam per hari memiliki risiko 2,3 kali lebih besar mengalami kelelahan mata dibandingkan dengan karyawan yang menggunakan komputer kurang dari 4 jam per hari, jarak pandang kurang dari 46 cm memiliki risiko 4,2 kali lebih besar mengalami kelelahan mata dibandingkan dengan karyawan dengan jarak pandang lebih dari 46 cm. Faktor risiko seperti usia, istirahat, kelainan refraksi, dan riwayat penyakit mata tidak menunjukkan hubungan yang signifikan dengan kelelahan mata. Kesimpulan penelitian adalah intensitas cahaya yang rendah, lama penggunaan komputer yang lama, dan jarak pandang yang dekat merupakan faktor-faktor yang meningkatkan risiko kelelahan mata pada karyawan di Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Surakarta.