Hubungan Pengetahuan, Peran Keluarga, Lingkungan dan Dukungan Tenaga Kesehatan terhadap Perawatan Tali Pusat
Abstract
Perawatan tali pusat adalah perbuatan merawat atau memelihara pada tali pusat bayi setelah tali pusat dipotong sampai sebelum puput. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan, peran keluarga, lingkungan dan dukungan tenaga kesehatan terhadap perawatan tali pusat di Kp. Pamanyaran Ds. Linduk Kec. Pontang Kab. Serang-Banten Tahun 2016. Penelitian ini dilakukan karena masih banyak bayi baru lahir yang mengalami infeksi pada tali pusat akibat perawatan tali pusat yang kurang baik. Desain penelitian ini menggunakan metode cross sectional, data primer dengan teknik pengambilan sampling yaitu accidental sampling sebanyak 20 orang, instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar ibu nifas pengetahuan kurang sebesar (65%), sebagian besar ibu nifas peran keluarga tidak mendukung sebesar (75%), sebagian besar ibu nifas lingkungan kurang sebesar (70%), dan lebih dari setengahnya ibu nifas dukungan tenaga kesehatan tidak mendukung sebesar (60%). Dari hasil uji chi-square diperoleh terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value = 0,002), peran keluarga (p value = 0,031), lingkungan (p value = 0,007), dan dukungan tenaga kesehatan (p value = 0,004) terhadap perawatan tali pusat. Saran bagi ibu nifas agar merawat tali pusat pada bayi baru lahir dengan benar. Bagi Institusi Sekolah hendaknya mengadakan program komunikasi, informasi dan edukasi atau penyuluhan yang berkala mengenai masalah kesehatan neonatus bayi dan balita terutama perawatan tali pusat.