Ketahanan Keluarga dalam Pencegahan Perilaku Berisiko pada Remaja: Studi Komparatif pada Orangtua dengan Dual Career dan Single Career

  • Astrid Novita Haryanto Universitas Indonesia Maju, Jakarta, Indonesia
  • Istiana Kusumastuti Universitas Indonesia Maju, Jakarta, Indonesia
Keywords: dual career, ketahanan keluarga, remaja, single career

Abstract

Perilaku remaja dipengaruhi perilaku orangtua dalam mengasuh anak. Berbagai penelitian mendukung kesimpulan bahwa pengarahan orang tua terhadap anak terkait dengan ketahanan keluarga. Single career family maupun dual career family sama-sama menghadapi situasi khas yang menantang dan berpotensi menimbulkan tekanan dalam kehidupan keluarga, dan sama-sama berpotensi menimbulkan tekanan dan risiko. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ketahanan keluarga dalam pencegahan perilaku berisiko pada remaja pada orangtua yang dual career dan single career. Disain penelitian ini menggunakan mixed methode, dimana tahap I nya adalah kuantitatif dengan jenis cross sectional komparatif, dan tahap II nya kualitatif dengan jenis fenomenologi. Populasi dalam penelitian ini belum diketahui dengan pasti, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini sekitar 200 orang. Tehnik sampling yang digunakan adalah non probability sampling dengan jenis purposive/judgment/sampel dengan pertimbangan. Untuk analisa data tahap I adalah korelasi spearman dan Mann Whitney karena data tidak berdistibusi normal, dan untuk analisa data tahap II adalah analisa tematik. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pada orangtua single career, untuk ketahanan orangtua seluruh variable berhubungan (ketahanan fisik, ekonomi dan psikologi orangtua) kecuali budaya orangtua terhadap perilaku remaja tidak berhubungan. Sementara untuk variable ketahanan remaja, seluruh variable berhubungan dengan perilaku remaja (fisik, ekonomi, budaya, pribadi) kecuali ketahanan psikologi remaja. Pada keluarga dual career, seluruh variable berhubungan (ketahanan fisik, ekonomi dan psikologi orangtua) kecuali budaya orangtua. Sementara untuk variable ketahanan remaja semua variabelnya berhubungan. Dari data hasil komparatif, dapat dilihat bahwa perilaku remaja pada orangtua dual career memiliki nilai mean yang lebih besar, yang artinya perilaku remaja pada orang tua dual career lebih baik (besaran perilaku berisikonya lebih rendah). Perbandingan antara perilaku berisiko remaja pada single dan dual career, sebagian besar informan berpendapat bahwa penentunya bukan terletak pada jenis karir orang tua (dual/single), tapi lebih kepada kualitas hubungan antara orangtua dan anak. Hasil penelitian ini bisa selanjutnya dapat dikembangkan dalam bentuk modul ketahanan keluarga, untuk pedoman membangun ketahanan keluarga yang kuat dan terhindar dari perilaku berisiko

Published
2023-09-30

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.