Determinan Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Seksual pada Saat Hamil
Abstract
Banyakan pasangan yang merasa takut untuk melakukan hubungan seksual kepada istrinya selama istrinya hamil dikarnakan ketakutan mencelakai bayi yang sedang dikandung istrinya. Tujuan penelitian ini untuk mengatahui pengaruh langsung dan tidak langsung serta besarannya media informasi, peran petugas kesehatan, peran keluarga, pengetahuan, sikap dan persepsi terhadap perilaku seksual pada ibu hamil yang berkunjung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang menggunakan cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 130 remaja sebagai responden. Metode analisis yang digunakan adalah structural equation model (SEM) menggunakan SmartPLS dan SPPS. Hasil pengujian hipotesis temuan penelitian yaitu media informasi (22,08), peran petugas kesehatan (17,95), peran keluarga (10,37), pengetahuan (17,09), sikap (6,78) dan persepsi (10,07) . Pengaruh langsung seksual pada ibu hamil 84,33% sedangkan pengaruh tidak langsung sebesar 1,35% dan total pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung sebesar 85,68%. Media informasi faktor yang sangat dominan mempengaruhi perilaku seksual pada ibu hamil. Semakin banyak media informasi diberikan kepada ibu hamil maka akan semakin banyak pengetahuan yang didaptkan. Saran penelitian ini bagi tenaga kesehatan, agar meningkatkan komunikasi, informasi, edukasi secara lebih intensif terlebih terkait seksual pada saat hamil.